apa saja yang termasuk digital markeing

Apa Saja yang Termasuk Digital Marketing?

Di era yang serba teknologi seperti sekarang, memudahkan banyak pelaku bisnis untuk mempromosikan usaha mereka melalui internet dengan berbagai cara. Tujuan utama dari penggunaan internet saat ini yaitu untuk membantu dalam mendapatkan konsumen secara luas. Digital marketing adalah strategi yang sangat tepat untuk membantu aktivitas promosi. Tetapi apa saja yang termasuk digital marketing?

 

Apa Saja yang Termasuk Digital Marketing?

Digital marketing memiliki berbagai jenis dalam praktiknya. Metode ini umumnya bisa disesuaikan dengan sektor digital mana yang akan diambil oleh produsen atau perusahaan. Adapun beberapa jenis digital marketing antara lain sebagai berikut:

1. Search Engine Optimization (SEO)

seo

SEO adalah jenis digital marketing dengan cara optimalisasi pencarian di mesin peramban yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk meningkatkan akses pengunjung atau calon pelanggan ke dalam situs. Dengan adanya SEO, situs akan memiliki peringkat yang lebih tinggi dalam halaman hasil pencarian di mesin peramban. Dengan begitu sebuah situs bisa memiliki lalu lintas organik yang tinggi.

Beberapa manfaat dari SEO bisa dimaksimalkan dengan penggunaan situs, blog, atau infografis informatif. Beberapa jenis digital marketing pada jenis ini antara lain meliputi,

  • On page SEO, yaitu metode SEO yang berfokus pada konten di halaman situs dengan kata kunci tertentu untuk meningkatkan search engine result pages (SERPs)
  • Off page SEO, yaitu metode digital marketing berbasis SEO yang berfokus pada semua aktivitas di luar halaman situs. Umumnya dipakai strategi inbound link atau backlink yang berupa tautan menuju halaman situs utama.
  • SEO teknis, yaitu jenis metode yang dilakukan pada pemrograman backend dalam situs utama yang dapat berupa data terstruktur, kompresi gambar, dan optimalisasi file CSS (Cascading style sheet)

2. Search Engine Marketing (SEM)

sem

SEM adalah salah satu metode digital marketing yang berfokus pada peningkatan visibilitas situs web di halaman hasil mesin peramban seperti SERPs pada umumnya. SEM bisa dipraktikan dengan iklan berbayar diranah internet yang bertujuan untuk memperluas dan meningkatkan peringkat situs terkait produk dalam hasil pencarian organik.

Meski nampak serupa dengan SEO, tetapi SEM memiliki perbedaan menonjol pada persoalan berbayar dan tidak berbayar. SEO umumnya tidak membayar Google untuk lalu lintas dan banyaknya klik, sedangkan SEM tetap melakukan pembayaransupaya iklan tampil di halaman penelusuran.

3. Social Media Marketing (SMM)

Social Media Marketing (SMM)

SMM atau pemasaran media sosial adalah jenis digital marketing yang mengacu pada penggunaan media sosial dan jaringan sosial untuk memasarkan produk dan layanan dari sebuah perusahaan. Pemasaran media sosial merupakan metode digital marketing yang belakangan ini ditemui hampir di tiap media sosial saat pengguna mencari sebuah barang tertentu maka akan memicu munculnya iklan terkait barang tersebut secara masif.

4. Pay Per Click (PPC)

Pay per click adalah metode digital marketing yang sangat bergantung pada tindakan yang dilakukan oleh pengunjung suatu situs, termasuk melakukan klik pada iklan, menonton tayangan video iklan, dan sebagainya.

Secara sederhana, metode digital marketing jenis ini bisa diartikan sebagai cara untuk pemilik situs memperoleh pendapatan ketika pengunjung melakukan tindakan tertentu atas situs mereka. Contohnya, seorang pengunjung mengklik iklan yang ditampilkan dalam sebuah situs, maka pemilik situs akan memperoleh uang dari tindakan “ klik” ini. Metode ini seringkali juga berkonotasi negatif ketika dihadapkan pada contoh-contoh iklan berbau clickbait dan sebagainya.

Baca Juga : Apa Itu Pemasaran Digital? Kelebihan dan Manfaatnya

5. Content Marketing

Content marketing

Content marketing adalah metode digital marketing yang biasanya berupa pemasaran konten dengan pendekatan strategis dan berfokus pada pembuatan dan pendistribusian konten yang berharga, relevan, dan konsisten. Pemasaran melalui konten memiliki tujuan yaitu untuk menarik dan mempertahankan audiens yang jelas dan pada akhirnya tertarik untuk menjadi pelanggan.

Bisa dikatakan, pemasaran lewat konten merupakan strategi untuk saat ini dan juga masa depan. Hal tersebut disebabkan karena pemasaran jenis ini akan membangun kehendak calon pelanggan secara perlahan melalui konten-konten tertentu. Sehingga, di kemudian hari seseorang yang tadinya hanya melihat atau membaca konten akan memiliki kecenderungan untuk bisa memilih produk tersebut meski tidak secara langsung dalam suatu waktu tertentu.

6. Email Marketing

Email marketing

Anda pasti pernah mendapat kiriman surel berupa promosi produk atau layanan secara berkala atau semacamnya. Nah, itu merupkan salah satu bentuk email marketing sebagai salah satu metode digital marketing yang populer. Email marketing merupakan saluran digital marketing yang memasarkan produk atau layanan menggunakan surel untuk mempersuasi calon pelanggan. Metode ini biasa digunakan secara otomatis saat calon pelanggan memasukkan alamat surelnya pada isian tertentu seperti bentuk subscribing dilaman utama produk.

Strategi email marketing ini memainkan peranan yang penting dalam strategi pemasaran untuk menghasilkan prospek, kesadaran merek, menjalin hubungan antara perusahaan dengan calon pelanggan dan berbagai urusan komersial lainnya.

7. Affiliate Marketing

Affiliate marketing

Affiliate marketing adalah salah satu jenis digital marketing yang menggunakan pihak ketiga untuk proses promosinya. Metode pemasaran jenis ini biasanya dilakukan dengan penayangan iklan atau promosi dengan bantuan pihak ketiga sebagai produsen atau penerbit iklan. Penerbit atau produsen iklan ini yang kemudian biasa disebut sebagai afiliasi. Dengan begitu, proses digital marketing jenis ini bisa dilakukan dengan lebih mudah karena perusahaan utama hanya perlu mendelegasikan tugas pemasarannya pada pihak lain.

Pihak lain yang menyediakan iklan atau promosi akan mendapat bayaran dengan kesepakatan di depan. Bayaran dari afiliasi ini biasanya berupa komisi untuk tiap capaian pelanggan atau prospek yang dihasilkan dari suatu iklan atau promosi di ranah digital.

Itu tadi merupakan 7 jenis digital marketing. Anda bisa menentukan strategi pemasaran mana yang bisa menjadi pilihan utama. Anda bahkan bisa mengkombinasikan beberapa strategi pemasaran digital supaya mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Selamat mencoba!

RSS
Follow by Email