Cara mengolah kakao menjadi bubuk coklat. Kakao merupakan buah yang digunakan untuk membuat coklat yang sering kamu jumpai. Untuk membuatnya menjadi bubuk, kamu perlu melakukan langkah-langkah dibawah ini.
Membuat bubuk coklat membutuhkan waktu yang lama, mulai dari mencari buah coklat sampai menggilingnya menjadi bubuk memerlukan waktu bahkan sampai berhari-hari. Bubuk coklat ini nantinya dapat kamu gunakan sebagai penambah aroma, cita rasa, ataupun warna pada makanan.
Membuat bubuk coklat sendiri dapat menjadi kegiatan seru dirumah, selain itu kamu juga bisa tau bagaimana proses bubuk coklat terbentuk. Nah ini dia beberapa langkah dan cara membuat kakao menjadi butiran serbuk coklat.
Cara Mengolah Kakao Menjadi Bubuk Coklat
1. Mendapatkan Biji Kakao
Untuk mendapatkan biji kakao kamu bisa membeli di toko online atau mungkin membeli ke tetangga yang berprofesi sebagai petani kakao. Lebih baik jika biji kakao yang kamu beli atau dapatkan sudah melalui proses fermentasi agar siap untuk digunakan.
2. Menyangrai atau Roasting
Proses penyangraian biji coklat sama seperti menyagrai kopi. Penyangraian dilakukan menggunakan mesin sangrai coklat atau menggunakan wajan tanah liat. Fungsi meroasting atau menyagrai coklat agar biji coklat mudah dikupas dan digiling. Selain itu untuk mengeringkan air dan lendir yang ada di kulit biji coklat.
3. Memishkan Kulit Luar
Setelah dilakukan roasting, coklat kemudian di hilangkan kulit luarnya. Tujuannya agar memudahkan proses penggilingan dan menghilangkan kotorang pada luar kulit. Selain itu pemisahkan kulit luar biji coklat juga membantu saat proses menghalusan atau menggilingan.
4. Penghalusan atau Penggilingan
Proses penghalusan dapat dilakukan dengan mesin penggiling daging, blender atau mixer. Pada proses ini coklat akan berubah menjadi pasta coklat. Nah untuk membuat menjadi bubuk coklat perlu dilakukan pengepresan agar kandungan air hilang. Tetapi jika ingin membuat coklat batang, pasta coklat tadi dicampur beberapa bahan, dilelehkan dan dibekukan.
5. Pengepresan Pasta Coklat
Coklat yang sudah menjadi pasta kemudian di tempatkan pada saringan berbahan kain agar mempermudah melakukan pengepresan. Hasil dari pengepresan ini akan menjadikan blok blok coklat yang nantinya akan digiling dan berbentuk serbuk.
6. Penggilingan Kedua
Setelah coklat menjadi padat atau blok, kemudian digiling menggunakan mesin penggiling tepung. Agar butirannya halus seperti tepung dan tidak bergrindil. Tetapi jika masih ada coklat yang bergerindil atau mengumpal sebaiknya di saring kembali agar mendapatkan bubuk coklat yang sempurna.
7. Pengayakan Bubuk Coklat
Setelah coklat di giling, pasti masih banyak serbuk coklat yang masih menggumpal. Nah agar serbuk tersebut tidak menggumpal perlu dilakukan pengayakan. Proses pengayakan dapat kamu lakukan secara manual atau menggunakan mesin pengayak. Tetapi akan lebih cepat bila dilakukan menggunakan mesin.
Kemasan Bubuk Coklat Untuk Dijual
1. Kemasan Plastik
Kemasan plastik dapat digunakan untuk membungkus bubuk coklat yang akan kamu jual. Kemasan ini sangat cocok digunakan karna memiliki ketahanan dan kualitas yang baik. Tetapi pastikan tutup kemasan plastik menggunakan sealer agar bubuk coklat tidak cepat menggumpal terkena udara.
2. Kemasan Ziplock atau Klip
Kemasan yang memiliki kancing berupa ziplock atau klip juga bagus untuk mengemas bubuk coklat. Karena kacing atau klip diatas kemasan berfungsi melindungi bubuk coklat dari udara yang menyebab kan bubuk cepat menggumpal. Selain itu banyak penjual menggunakan kemasan ini karena praktis saat mengemas bubuk coklat.
3. Kemasan Kertas Berbentuk Karung
Kemasan bebahan kertas juga mampu melindungi bubuk coklat dari udara yang masuk. Kemasan ini biasanya digunakan untuk bubuk coklat dengan berat 1 kg lebih. Dan orang yang membeli bubuk coklat sebanyak itu biasanya akan dikemas kembali untuk dijual eceran. Kemasan ini juga tahan dari sinar matahari langsung.
Nah sekian dulu penjelasan mengenai cara mengolah kakao menjadi serbuk coklat yang dapat kamu coba dirumah. Bubuk coklat dengan kualitas baik pasti tidak mudah menggumpal. Jadi pastikan memilih dengan kualitas yang bagus.
