Sebagai perempuan, mengalami menstruasi adalah hal yang sangat wajar. Di masa-masa Anda tidak mengalami menstruasi, ada sebuah periode yang dinamakan masa subur. Masa subur adalah periode antara 2 hingga 5 hari sebelum terjadinya ovulasi. Sementara ovulasi sendiri adalah masa dimana ovarium melepaskan sel telur yang siap dibuahi. Penting untuk menghitung kalkulator masa subur berdasarkan siklus haid.
Tidak datang secara mendadak, masa subur ini bisa Anda cek dan hitung sendiri tanpa bantuan dokter loh. Penasaran bagaimana caranya? Langsung saja simak penjelasannya berikut ini.
Cara Mengecek Masa Subur Pada Wanita
Ada 4 cara yang bisa Anda lakukan untuk mengecek masa subur, salah satunya adalah melalui catatan siklus haid. Caranya mudah saja, pertama catat siklus haid Anda dan kurangi dengan 18 dari siklus terpendek. Setelah itu, cari tahu siklus terpanjang Anda dan kurangi dengan 11 hari. Agar lebih jelas, Anda bisa menyimak contoh berikut ini.
Bila seorang wanita memiliki siklus terpendek selama 27 hari, maka siklus ini akan dikurangi dengan 18 dan menghasilkan 9. Itu artinya, tanggal 9 adalah posisi atau hari pertama dimana Anda mengalami masa subur pada bulan berikutnya. Setelah itu cari tahu hari terakhir masa subur dengan siklus terpanjang. Sebagai contoh, gunakan siklus terpanjang 30 hari. Kurangkan dengan 11 hari dan menghasilkan angka 19. Inilah tanggal terakhir Anda mengalami masa subur pada bulan tersebut. Anda mungkin membutuhkan catatan dari 3 siklus terakhir menstruasi Anda. hal ini dibutuhkan agar data menjadi akurat dan bisa diandalkan.
Manfaat Mengetahui Kalender Masa Subur
Fungsi utama menghitung atau mengetahui kalender masa subur diri sendiri adalah agar bisa memperkirakan kehamilan. Apabila Anda aktif berhubungan seks, maka akan terjadi kemungkinan hamil. Bila Anda melakukan hubungan pada masa subur, kemungkinan terjadinya kehamilan akan tinggi. Sementara jika Anda melakukan hubungan bukan pada masa subur, kemungkinan hamil akan lebih rendah dibandingkan saat masa subur.
Perhitungan masa subur masih sering dipakai baik secara modern maupun konvensional untuk menjaga jarak kehamilan. Anda bisa menandai tanggal masa subur dan menentukan tindakan selanjutnya. Jarak kehamilan yang terlalu pendek antara satu anak dengan anak lainnya akan berdampak buruk pada kondisi kesehatan sang ibu. Jarak yang disarankan adalah 3 hingga 5 tahun setiap anaknya.
Lama Waktu Masa Subur
Lama waktu masa subur tentu berbeda-beda setiap orangnya. Ada orang yang mengalami waktu subur sangat cepat, ada juga yang lama. Hal ini bergantung pada siklus menstruasi yang dialami oleh orang tersebut. Ada beberapa orang yang mengalami menstruasi tidak teratur seperti dua bulan sekali atau siklus cepat seperti satu bulan dua kali. Hal ini sangat normal, tetapi bila Anda khawatir Anda bisa mengeceknya ke dokter kandungan.
Itu dia beberapa hal tentang kalkulator masa subur yang harus Anda ketahui. Tidak hanya secara perhitungan manual, kini Anda bisa menggunakan website untuk mengetahuinya secara instan. Ada beberapa website yang bisa Anda gunakan, salah satunya adalah Popmama. Jika Anda menggunakan perhitungan online dari Popmama, Anda hanya perlu memasukkan data-data yang dibutuhkan dan sistem akan menghitungnya untuk Anda.
Menghitung kalkulator masa subur adalah bagian dari edukasi sehingga Anda harus mengerti bagaimana cara melakukannya. Meski demikian, perhitungan masa subur tidak hanya dari perhitungan tanggal saja, sehingga Anda harus lebih banyak mengerti dan tahu tentang hal ini. Selamat mencoba.