Mungkin masih banyak yang belum tahu pemanfaatan kerajinan sabut kelapa bukan?.Nah,maka dari itu saya akan memberikan sedikit pemanfaatan kerajinan sabut kelapa berikut ini.
Pengertian sabut kelapa
Kelapa merupakan komponen mesokarp (selimut) yang berupa serabut kelapa kasar. Kelapa umumnya disebut sebagai sampah yang ditumpuk di bawah pohon kelapa dan kemudian membusuk atau mengering. Sebagian besar kegunaannya adalah untuk kayu bakar. Secara tradisional, masyarakat mengolah sabut kelapa menjadi tali dan menganyamnya menjadi kesed. Padahal sabut kelapa masih mempunyai nilai ekonomis yang cukup baik bukan?. Kelapa kelapa bila didekomposisi menghasilkan serabut kelapa (coconut fiber) dan coconut powder (kelapa). Produk inti dari sabut kelapa, adalah sabut kelapa. Berbagai jenis produk yang dibuat dari produk sabut kelapa yang keunggulannya cukup luar biasa. Di beberapa negara, seperti di Indonesia,sabut kelapa dapat diolah menjadi pupuk tanaman yang dapat bermanfaat bagi tanaman.
Pengertian kerajian sabut kelapa
Sabut kelapa merupakan bagian dari selimut atau pelindung buah kelapa yang berupa serat kasar. Ketebalan setiap sabut kelapa berbeda satu sama lain, tergantung dari jenis kelapanya.
Umumnya sabut kelapa yang digunakan untuk kerajinan diambil dari buah kelapa yang sudah tua. Hal ini karena kelapa tua memiliki sabut yang lebih tebal serta kokoh dan dapat di beli di rumah sabut.
Pemanfaatan kerajinan sabut kelapa
Seperti yang sudah kita ketahui, banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan dari ampas sabut kelapa. Keuntungannya adalah sebagai berikut.
1. Pemanfaatan kerajinan sabut kelapa-berfungsi sebagai pupuk organik
Perlu diketahui bahwa sabut kelapa mempunyai kandungan mineral dan nutrisi yang tinggi, sehingga sangat baik untuk mempupuk tanaman.Dengan dua bahan penting tersebut, sabut kelapa dapat membantu pertumbuhan tanaman.
Sabut kelapa juga dipercaya mampu menghemat 60% air dibandingkan pupuk lainnya. Ini sangat cocok untuk Anda yang tumbuh di daerah dengan curah hujan rendah atau mengalami kekeringan.
2.Pemanfaatan kerajinan sabut kelapa-Menetralisir bau semen
Pembuatan kolam ikan terkadang juga meninggalkan bau yang tidak sedap dan mengganggu kehidupan ikan.Tidak jarang jika ikan yang ditempatkan di dalam kolam mati . Di sinilah pentingnya rumahsabut dalam menghilangkan bau tak sedap.
Adapun yang digunakan disini adalah bagian gabus dari kerajinan sabut kelapa yang telah dipisahkan tadi.Penggunaannya juga mudah, cukup campurkan gabus dengan daunnya yang mudah busuk.
Taburkan kedua bahan campuran secara merata ke dalam kolam ikan dan biarkan selama 1-2 minggu. Air kolam yang tadinya jernih akan berubah warna menjadi hijau atau coklat.Perubahan warna air pada kolam menunjukkan bahwa kolam tersebut tidak berbau lagi
3.Pemanfaatan kerajinan sabut kelapa-tahan terhadap erosi di tebing
Tanah di tebing biasanya terkikis karena traksi yang lemah. Sabut kelapa dapat digunakan untuk mencegah atau menahan erosi pada tebing.Dalam hal ini sabut disulap menjadi cocomest atau lebih dikenal dengan jaring.
Cocomesh merupakan salah satu produk kerajinan tangan dari sabut yang umumnya terdapat dalam bentuk tali fiber atau kain.Penggunaan cocomesh dipercaya dapat menghijaukan kembali lahan yang terkena erosi.
4. Penggantian kertas yang terbakar
Penggunaan kertas sebagai media pembakaran batubara ringan diketahui kurang efektif dan lebih murah. Berbeda dengan sabut yang lebih efektif untuk menyalakan api dibandingkan untuk membakar arang.
Sabut dikenal karena seratnya yang mudah terbakar serta dapat menghasilkan api yang lebih baik dari kertas.Dari segi durasi api, sabut kelapa juga lebih baik. Penggunaannya tentu dapat mengurangi penggunaan kertas berlebih.
Baca Juga:
Nah,Selain pemanfaatn kerajinan sabut kelapa di atas, masih ada produk lain dari kerajinan ini yang beredar di pasaran.semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi anda dan terima kasih.