Beberapa Produk Dari Buah Kelapa, Semua Ada Disini

Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang Beberapa Produk Dari Buah Kelapa. Apa saja produknya? Kepoin dibawah ini yaa,

Buah kelapa adalah komoditas yang terbilang masih kurang dikembangkan secara optimal oleh pertanian Indonesia. Padahal, buah kelapa bisa diolah menjadi berbagai jenis produk yang memiliki nilai ekonomis jika dijual. Dibawah ini, ada beberapa produk yang dihasilkan dari buah kelapa, yaitu

Beberapa Produk Dari Buah Kelapa

• Kopra

Kopra merupakan daging buah kelapa yang dikeringkan. Kopra ini sangat penting karena merupakan bahan baku dalam pembuatan minyak kelapa. Tahap pertama pembuatan kopra yaitu pengupasan sabut, kemudian dilanjutkan dengan pembelahan kelapa butiran dan pengeringan.

Kelapa-kelapa yang akan diolah menjadi kopra harus disimpan terlebih dahulu selama beberapa hari. Setelah itu, kelapa baru dikupas dari sabutnya menggunakan alat yang terbuat dari besi linggis. Buah kelapa yang telah dikupas ini, kemudian dibelah menjadi dua bagian dan airnya ditampung untuk diolah menjadi produk lain.

• Minyak Kelapa

Minyak kelapa ini terbuat dari bahan baku kelapa segar, diambil minyaknya dan diproses dengan pemanasan terkendali atau tanpa pemanasan sama sekali dan tanpa bahan kimia dan RDB yang juga menjadi salah satu jenis produk ekspor terbesar yang juga dihasilkan dari produk turunan buah kelapa ini.

Terdapat tiga metode dalam pengolahan minyak kelapa, yaitu dengan metode basah, ekspresi, dan ekstrasi minyak dengan solvent.

• Kelapa Parut Kering

Kepala parut kering ini diperoleh dari daging buah kelapa yang dihasilkan dengan cara higienis. Buah kelapa parut kering seringkali diolah untuk dijadikan berbagai macam jenis produk makanan, mulai dari tepung kelapa, toasted coconut, krim kelapa, manisan kelapa, dan coconut chips.

Untuk memarut kelapanya, bisa dengan menggunakan mesin parut kelapa. Sehingga Anda tidak harus susah-susah dan repot untuk memarut dengan manual.

• Arang Tempurung Kelapa 

Arang tempurung kelapa ini ternyata juga menjadi salah satu produk dari olahan kelapa yang berpotensi besar apabila diolah menjadi bahan yang mengandung karbon aktif. Sekarang, penggunaan karbon aktif sedang tren jadi penggunaannya bisa Anda temui pada berbagai bidang industri, seperti industri kecantikan, makanan, obat, bahkan sabun.

• Serat Sabut Kelapa

Biasanya serat sabut kelapa diolah secara tradisonal untuk dibuat kerajinan seperti keset, sapu, dan tali. Tetapi, sekarang pengolahan serat sabut kelapa sudah dikerjakan dengan menggunakan mesin modern.

• Gula Kelapa

Gula kelapa adalah hasil diversifikasi dari buah kelapa yang terbuat dari nira kelapa. Namun, penggunaan nira untuk bahan baku pembuatan gula kelapa masih sedikit. Padahal, nilai ekspor dari gula kelapa ini terbilang cukup menjanjikan.

Macam Kerajinan Dari Kelapa

• Celengan

• Cangkir

• Batok kelapa
• Kayu kelapa
• Gergaji besi.
• Mesin Amplas
• Lem kayu
• Mineral oil.

• Pertama, potong 1/2 bagian atau dilebihkan kira – kira 60% bagian.
• Kedua, bersihkan sampai benar-benar bersih
• Ketiga, haluskan batok dengan menggunakan amplas hingga halus dan benar – benar bersih.
• Kemudian, buatlah kaki cangkir dari sisa potongan batok tadi.
• Setelah itu, gunakan mineral oil agar pewarnaan kerajinan terlihat bagus jika perlu boleh menggunakan cairan lain untuk mewarnai cangkir, jangan lupa jemur batok minimal 24 jam.
• Kemudian, rekatkan dengan lem kayu gagang cangkir dan kaki cangkir yang sudah disiapkan sebelumnya.
• Terakhir, hiaslah cangkir dengan bentuk ukiran ataupun yang lainnya, tergantung inovasi masing – masing.

• Teko

• 2 buah batok kelapa utuh
• Kayu kelapa
• Lem Kayu
• gergaji besi, golok, cutter
• Amplas/gerinda
• Mineral oil/pilok clear

• Pertama, bersihkan semua batok kelapa dengan amplas atau gerinda hingga bersih dan halus.
• Kedua, potonglah 1 buah batok kelapa bagian atas batok kira – kira 1/4 bagian dengan menggunakan gergaji, ingat potongan harus lurus dan rata supaya terlihat indah dan tidak merusak kreasi Anda, dan buat juga lobang kecil pada bagian depan sebagai saluran air.
• Ketiga, 1 buah batok lagi di potong menjadi 2 bagian yang akan digunakan untuk tutup teko dan kaki teko, bersihkan semua bagian dalam batok hingga bersih dengan menggunakan Cutter atau alat lainnya, kemudian digosok semua dengan amplas supaya benar – benar bersih, satu bagian dijadikan tutup teko apabila ingin lebih indah Anda boleh mengukir atau menghias sesuai selera dan satu bagian lagi untuk dibuat kaki teko dengan memotong bagian atas.
• Kemudian, buatlah pegangan teko dan pegangan tutup teko dari kayu yang telah disediakan
• Setelah itu, jangan lupa buatlah saluran untuk menuangkan air dari dalam teko dari kayu yang sudah disiapkan terlebih dahulu, caranya siapkan 2 belah kayu dan bentuk sesuai keinginan, dan pada masing – masing bagian buatlah lengkungan yang dijadikan untuk lubang keluar air dari teko, kemudian haluskan kayu dengan amplas lalu dilem dengan lem kayu.
• Selanjutnya, warnai batok dan kayu dengan menggunakan pilok clear agar mengkilap atau mungkin jika lebih suka warna alami dari batok dan kayu cukup menggunakan mineral air dan jemur pada terik matahari minimal 24 jam.
• Kemudian, tempelkan semua bagian tadi pada letaknya masing – masing dengan menggunakan lem kayu.
• Terakhir, hiaslah teko hasil buatan kamu dengan cara kamu sendiri agar lebih bervariasi.